Di era digital ini, pasti banyak cara untuk mempromosikan suatu hal seperti jasa maupun produk yang akan dijual. Banyak perusahaan atau para pebisnis yang masih menggunakan media promosi konvensional yang mudah dan bisa dipahami oleh masyarakat. Metode tersebut bisa berupa brosur, flyer, dan leaflet. Untuk lebih lengkapnya simak penjelasan berikut yuk!.
Apa itu Brosur
Gambar 1. Contoh brosur promosi ( picture by : freepik.com)
Brosur sendiri merupakan salah satu media cetak yang digunakan untuk menyampaikan promosi secara luas. Bisa dibilang bahwa brosur adalah terbitan tidak berkala yang tidak dijilid keras, lengkap dalam satu terbitan, memiliki minimal 5 halaman dan tidak lebih dari 48 halaman (sampul belum dihitung). Brosur berbentuk selembaran kertas yang berisi barisan kata dimana memberikan informasi sebuah produk dengan ditambah sedikit gambar sebagai pendukung. Brosur biasanya dibagikan secara cuma-cuma kepada para masyarakat agar tahu tentang produk tersebut.
Brosur yang sering ditemui lebih ke produk makanan, bahasa inggris, sekolah, dan lain-lain. Halaman brosur sering dijadikan satu dengan stapler atau kawat atau benang.
Apa itu Flyer
Gambar 2. Contoh Flayer promosi ( picture by : freepik.com)
Flyer adalah salah satu media cetak yang digunakan sebagai alat pemasaran dan telah dipakai sejak abad ke-18 di seluruh dunia. Jenis media yang menggunakan bahan kertas ini dicetak dengan ukuran yang tidak terlalu besar, dimana maksimal menggunakan kertas A4, HVS, art paper, dan art carton. Bisa dibilang bahwa media ini merupakan salah satu alat promosi dan strategi pemasaran yang tertua dimana yang paling diandalkan saat itu (abad ke-18).
Apa itu Leaflet
Gambar 3. Contoh leaflet promosi ( picture by : freepik.com)
Leaflet adalah salah satu media cetak yang menggunakan bahan kertas dengan ukuran kecil. Selebaran tersebut berisikan tentang informasi yang perlu disebarkan oleh khalayak ramai dan terdiri dari 200 sampai 400 karakter (huruf). Huruf-huruf tersebut ditata dengan ditambahkan gambar sebagai pendukung isi leaflet tersebut.
Ukuran Brosur, Flyer, Leaflet
Perbedaan mendasar antara ukuran brosur, flyer, dan leaflet adalah dalam hal ukuran. Dimana, untuk brosur ukurannya mulai dari satu halaman kertas A4 atau F4 (folio) yang dilipat maupun dijilid. Untuk ukuran dari flyer, menggunakan kertas yang tak lebih dari A5 (14,8 cm x 24 cm). Untuk ukuran leaflet lebih ke kertas kecil yang sama dengan pamflet (mulai dari satu halaman A4 atau F4 (folio)) cuma ukurannya lebih kecil lagi dari itu.
Fungsi dan Kegunaan
Media cetak seperti brosur, flyer, dan leaflet juga memiliki fungsi dan kegunaan, diantaranya:
Fungsi dan Kegunaan Brosur
Brosur bisa memberikan informasi kepada masyarakat umum mengenai suatu produk yang ditawarkan secara detail. Desain yang menarik juga membuat para masyarakat tertarik dengan produk yang akan ditawarkan. Para masyarakat tersebut pastinya memang harus merupakan konsumen potensial yang berhubungan dengan perusahaan produk atau layanan yang ditawarkan. Selain itu juga bisa sebagai alat promosi atau iklan dalam mempromosikan lebih dari satu produk atau jasa.
Fungsi dan Kegunaan Flyer
Flyer bisa sebagai alat promosi dimana memang dibagikan di tengah keramaian, seperti di mall, taman, dan lain sebagainya. Flyer memang disetting untuk dicetak dalam jumlah yang banyak karena dibagikan ke banyak orang yang lalu-lalang di jalan. Dengan adanya flyer, diharapkan para masyarakat yang menerima media tersebut bisa membaca informasi yang tertuang didalamnya tanpa perlu membolak-balikkan kertas atau membuka lipatan yang ada. Jadi, fungsinya lebih ke alat promosi dan memberikan suatu informasi kepada masyarakat.
Fungsi dan Kegunaan Leaflet
Leaflet sendiri lebih ke alat promosi juga yang mana fungsi dan kegunaannya tidak kalah penting dengan brosur maupun flyer. Leaflet bisa menjadi alat promosi untuk bisnis maupun suatu kegiatan selain produk maupun jasa. Dengan adanya promosi tersebut menyadarkan para masyarakat yang akan menjadi konsumen untuk menyadari keberadaan suatu jasa, layanan, acara, produk, maupun bisnis tersebut. Selain itu, dengan adanya leaflet membuat masyarakat mengerti akan informasi yang terkandung di dalam media tersebut.
Informasi-informasi tersebut bisa mencakup, antara lain nama atau merek suatu perusahaan maupun kegiatan, produk atau layanan yang ditawarkan secara singkat, keunggulan dari produk atau jasa yang ditawarkan, cara pemesanan, nomor kontak yang bisa dihubungi, dan lain-lain. Leaflet juga bisa dijadikan sebagai profil singkat suatu perusahaan, dimana mudah dipahami oleh target konsumen. Sehingga calon konsumen bisa menghubungi perusahaan tersebut jika tertarik dengan hal atau informasi apa yang ditawarkan.
Leaflet bisa dijadikan sebagai identitas suatu perusahaan ataupun merek, dimana bisa menggambarkan ciri khas di badan tersebut melalui informasi yang diberikan. Enaknya leaflet dalam melakukan promosi menggunakan anggaran dana yang minim. Sehingga tidak merugikan bagi para badan tersebut.
Ketiga media promosi di atas, bisa anda temukan di layanan yang berkualitas dari digital printing semarang digibook promotion. Tidak pakai ribet , Tidak perlu antri. Order saja langsung ke Percetakan online Digibook Promotion di https://digibook.id/ .
Cetak Brosur, Flayer, Leaflet Gak Pakai lama
Digibook Promotion
Creating Happiness